Senin, 18 November 2019

Membuat Project PHP dengan Composer

Sebanarnya untuk memulai belajar pemrograman PHP, kita tidak butuh banyak alat.
Cukup dengan 4 alat ini:
  1. PHP;
  2. Composer;
  3. Teks Editor;
  4. dan Browser.
Kita sudah bisa membuat project PHP dengan teknologi terbaru.
Mari kita coba…

Membuat Proyek PHP dengan Composer

Pastikan composer sudah terinstal di komputermu. Cara instalnya sudah pernah saya bahas di: Cara Menggunakan Composer untuk Manajemen Proyek PHP.
Ketik perintah berikut untuk membuat project baru:
mkdir <nama project>
cd <nama project>
composer init
Pertama kita harus membuat direktori baru dengan perintah mkdir, lalu masuk ke direktori tersebut dengan perintah cd.
Setelah itu, kita bisa membuat project baru di sana dengan perintah composer init.
Contoh:
Membuat project baru dengan composer
Jika ada pertanyaan yang muncul, tekan enter dan jawab no, karena nanti kita bisa edit.
Composer akan membuat file composer.json dengan isi seperti ini:
{
    "name": "petanikode/belajar-php",
    "authors": [
        {
            "name": "Ardianta",
            "email": "dian@petanikode.com"
        }
    ],
    "require": {}
}
ini adalah informasi tentang project kita.
Berikutnya, silahkan buka direktori belajar-php dengan teks editor.
project PHP di teks editor

Menjalankan Server PHP dengan Composer

Sebenarnya kita bisa menjalankan server dengan perintah ini:
php -S localhost:8080
Tapi karena kita ingin menggunakan composer untuk melakukannya, maka kita harus menambahkan perintah tersebut ke dalam composer.json.
Skrip di composer JSON
Setelah itu, kita bisa eksekusi dengan perintah:
composer server
Buka terminal, lalu ketik perintah tersebut. Maka server PHP akan berjalan di port 8080.
Menjalankan Server PHP
Sekarang mari kita buka browser dan arahkan ke alamat http://localhost:8080.
Server PHP berjalan
Hasilnya “Not Found” karena belum ada file PHP yang kita buat.

Membuat Program PHP

Buatlah file index.php dengan isi seperti ini:
<?php

echo "Hello World!";
Program PHP Hello World
Setelah itu refresh browser.
Maka akan tampil seperti ini:
Program PHP Hello World
Mudah bukan.
Berikutnya, coba membuat file PHP yang lain.
File: about.php
<?php

echo "<h1>About me</h1>";
echo "Saya adalah programmer PHP yang suka PHPin komputer<br>";
echo "Kadang komputernya sampai hang dan saya bingung mau ngapain";
Setelah itu buka alamat: http://localhost:8080/about.php
Program PHP About Me

Akhir Kata…

Selamat ðŸŽ‰, kamu sudah membuat program PHP pertama. Berikutnya, silahkan pelajari tentang variabel, Struktur dasar sintaks PHP, Percabangan, Perulangan, dan lain-lain.

Membuat Form Pada HTML

Web tidak hanya digunakan untuk menampilkan informasi saja…
…Web juga digunakan untuk mengambil informasi atau data dari pengunjung.
Salah satu cara untuk mengambil informasi dari pengunjung ialah menggunakan form.
Form dalam web bisa disamakan dengan formuliar di dunia nyata.
Form dapat diisi, kemudian diproses dengan program tertentu.
Pada tutorial ini, kita akan belajar cara membuat form di HTML.
Hanya membuat saja ya…
Tidak sampai memproses datanya.
Karena itu masuk ke dalam topik pembahasan yang lain.
Baiklah…
Mari kita mulai.

Cara Membuat Form di HTML

Form di HTML dapat kita buat dengan tag <form>.
Tag ini memiliki beberapa atribut yang harus diberikan, seperti:
  • action untuk menentukan akasi yang akan dilakukan saat data dikirim;
  • method metode pengiriman data.
Contoh:
<form action="prosess.php" method="GET">
<!-- form field di sini -->
</form>
Untuk atribut action, kita dapat mengisinya dengan alaman URL dari endpoint yang akan memproses form.
Secara sederhana,—pada contoh di atas— kita akan menyuruh file prosess.php untuk memproses data form.
Ini nanti akan kita pelajari pada PHP.
Kode HTML di atas, tidak akan menghasilkan apa-apa.
Karena kita belum membuat field-nya.

Apa itu Field?

Field adalah ruas yang dapat diisi dengan data.
Contoh field:
<input type="text" name="info" />
Field memiliki beberapa atribut yang harus diberikan:
  1. type merupakan type dari field.
  2. name merupakan nama dari field yang akan menjadi kunci dan variabel di dalam program.

Latihan: Membuat Form Login

Sebagai latihan, mari kita buat form login.
Pada form login, terdapat beberapa field dan elemen:
  1. Field untuk input username atau email;
  2. Field untuk input password;
  3. Checkbok untuk remember me;
  4. Tombol untuk login.
Berikut ini kodenya:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Form Login</title>
</head>
<body>
    <form action="login.php" method="POST">
        <fieldset>
        <legend>Login</legend>
        <p>
            <label>Username:</label>
            <input type="text" name="username" placeholder="username..." />
        </p>
        <p>
            <label>Password:</label>
            <input type="password" name="password" placeholder="password..." />
        </p>
        <p>
            <label><input type="checkbox" name="remember" value="remember" /> Remember me</label>
        </p>
        <p>
            <input type="submit" name="submit" value="Login" />
        </p>
        </fieldset>
    </form>
</body>
</html>
Hasilnya:
Form login dengan HTML
Sekarang perhatikan!
Pada kode di atas, kita membuat empat buah filed:
  1. input username dengan tipe text;
  2. input password dengan tipe password;
  3. input remember dengan tipe checkbox;
  4. input submit dengan tipe submit;
Lalu ketiga filed ini dibungkus ke dalam tag <fieldset>.
Nanti tag <fieldset> ini akan membuat sebuah garis.
Di dalam tag <fieldset>, kita membuat tag <legend> untuk memberikan teks pada fieldset.
Lalu, perhatikan juga atirbut yang digunakan pada setiap field.
  • Atribut placeholder untuk menampilkan teks sementara (placeholder);
  • Atribut value untuk membreikan nilai default pada field.
Setiap field kita bungkus dalam tag <p> agar terlihat rapi dan juga kita berikan sebuah label dengan tag <label>.

Latihan: Membuat Form Contact

Latihan Selanjutnya, kita akan membuat form contact. Form ini berfungsi untuk menghubungi atau kontak admin.
Silahakan ikuti kode berikut:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Contact Us</title>
</head>
<body>
    <form action="contact.php" method="POST">
        <fieldset>
        <legend>Contact</legend>
        <p>
            <label>Name:</label>
            <input type="text" name="name" placeholder="your name..." />
        </p>
        <p>
            <label>Subject:</label>
            <input type="text" name="subject" placeholder="subject..." />
        </p>
        <p>
            <label>Email:</label>
            <input type="email" name="email" placeholder="your email..." />
        </p>
        <p>
            <input type="submit" name="submit" value="Send" />
        </p>
        </fieldset>
    </form>
</body>
</html>
Hasilnya:
Form Contact dengan HTML
Pada contoh di atas, kita memberikan type="email" untuk field email, agar filed ini harus diisi dengan email saja.
Coba saja isi dengan yang lain, lalu klik Send…maka akan muncul pesan peringatan.
Form contact error

Latihan: Membuat Form Register

Semakin banyak latihan, semakin bagus.
Berikutnya kita akan coba membuat form registrasi.
Form ini berisi field untuk:
  • Input nama lengkap;
  • Input username;
  • Input email;
  • Input password;
  • Input jenis kelamin;
  • Input Agama;
  • Input Biografi.
  • dsb.
Mari kita buat…
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Registrasi</title>
</head>
<body>
    <form action="contact.php" method="POST">
        <fieldset>
        <legend>Registrasi</legend>
        <p>
            <label>Nama:</label>
            <input type="text" name="nama" placeholder="Nama lengkap..." />
        </p>
        <p>
            <label>Username:</label>
            <input type="text" name="username" placeholder="Username..." />
        </p>
        <p>
            <label>Email:</label>
            <input type="email" name="email" placeholder="Your email..." />
        </p>
        <p>
            <label>Password:</label>
            <input type="password" name="password" placeholder="Passowrd..." />
        </p>
        <p>
            <label>Jenis kelamin:</label>
            <label><input type="radio" name="jenis_kelamin" value="laki-laki" /> Laki-laki</label>
            <label><input type="radio" name="jenis_kelamin" value="perempuan" /> Perempuan</label>
        </p>
        <p>
            <label>Agama:</label>
            <select name="agama">
                <option value="islam">Islam</option>
                <option value="kristen">Kristen</option>
                <option value="hindu">Hindu</option>
                <option value="budha">Budha</option>
            </select>
        </p>
        <p>
            <label>Biografi:</label>
            <textarea name="biografi"></textarea>
        </p>
        <p>
            <input type="submit" name="submit" value="Daftar" />
        </p>
        </fieldset>
    </form>
</body>
</html>
Hasilnya:
Form register dengan HTML
Apa saja field baru yang ada di form tersebut?
  1. Field radio;
  2. Field <select><option>;
  3. Field <textearea>.
Apa bedanya radio dengan checkbox?
Jika kita ingin agar pengunjung memilih salah satu, maka kita gunakan radio.
Tapi kalau kita ingin pengunjung memilih lebih dari satu, maka kita gunakan checkbox.
Lalu untuk <select></option>, sifatnya sama seperti radio. Cuma dia bentuknya berbeda.
Lalu untuk menginputkan teks yang panjang, kita gunakan tag <textarea>.

Latihan: Membuat Form Tingkat Lanjut

Field-field di atas merupakan jenis field yang sering digunakan dalam pembuatan form.
Masih ada jenis field lagi yang belum kita coba, seperti metercolorurlnumberdatedatetime, dsb.
Mari kita coba beberapa:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Form HTML</title>
</head>
<body>
    <form action="contact.php" method="POST">
        <fieldset>
        <legend>Form</legend>
        <p>
            <label>Alamat Web:</label>
            <input type="url" name="name" placeholder="Masukan URL Web..." />
        </p>
        <p>
            <label>Tanggal Lahir:</label>
            <input type="date" name="tanggal" />
        </p>
        <p>
            <label>Umur:</label>
            <input type="number" min="10" max="90" name="umur" />
        </p>
        <p>
            <input type="submit" name="submit" value="Send" />
        </p>
        </fieldset>
    </form>
</body>
</html>
Hasilnya:
Form dengan tipe field yang lain
Apabila di browser anda tidak tampil kalender seperti di atas, coba gunakan browser versi terbaru.